Makanan Khas Provinsi Riau - Riau yang dikenal sebagai negeri melayu memiliki berbagai jenis kuliner khas
yang lezat dan nikmat. Apa saja itu ? yuk simak di bawah ini :
1. Bolu Kemojo
1. Bolu Kemojo
Bolu Kemojo adalah panganan khas Melayu dari
Riau. Kue ini sering disajikan pada hajatan, buka puasa, atau perayaan-perayaan
hari besar seperti lebaran. Pada umumnya kue ini berwarna hijau coklat dengan
rasa pandan. Namun, kini juga dikembangkan berbagai macam rasa seperti durian
dan kacang.
2. Lempuk Durian
Lempuk Durian merupakan salah satu Jenis Makanan
Khas dari Riau yang terbuat dari Durian, lempuk ini berbentuk seperti
dodol. Selain di Riau, lempuk juga dapat dijumpai di daerah lain di Sumatera.
Siapa sih yang tidak kenal dengan lempuk durian, "Makanan Khas Riau"
ini berasal dari Kab. Bengkalis, bahkan lempuk sudai menjadi ikon Bengkalis,
jika kita berkunjung ke Bengkalis kurang lengkapnya jikanya tidak membeli buah tangan
Lempuk Durian.
3. Es Laksamanana Mengamuk
Es Laksamana Mengamuk merupakan minuman dingin
yang menggunakan buah kuini sebagai bahan utama. Konon, keberadaan minuman ini
berawal dari mengamuknya seorang laksamana di kebun kuini. Laksamana tersebut
mengamuk lantaran istrinya dibawa lari oleh pemilik kebun kuini tersebut. Sang
laksamana menebas-nebaskan pedangnya ke seluruh penjuru, hingga puluhan buah
kuini hancur karena kemarahannya ini. Usai sang laksamana menuntaskan kemarahannya
dan pulang, orang-orang di sekitar kebun kuini mengambil puluhan buah kuini
yang sudah tercincang dan terhampar di rumput. Pada awalnya, orang-orang
tersebut bingung, akan diapakan buah kuini yang telah terpotong-potong
tersebut. Hingga salah seorang wantia, mencampurkan potongan-potongan buah
kuini itu dengan air santan dan gula merah. Jadilah minuman segar, yang pada
waktu itu, langsung dinikmati oleh orang sekampung.
4. Roti Jala
Roti jala terbuat dari kombinasi adonan tepung
serta berbagai jenis kuah yang bisa dijadikan pilihan. Kuah yang sering
digunakan adalah kuah kari dan kuah manis. Roti jala sering ditemui pada saat
acara resepsi pernikahan, akikah serta pada saat bulan ramdahan dan hara raya
idul fitri/adha.
5. Kue Bangkit
Diberi nama kue bangkit karena ukuran dari kue
ini setelah matang dan dikeluarkan dari oven akan berukuran dua kali lipat dari
ukuran adonan semula. Warna kue bangkit ini putih kekuningan dan kadang
dipercantik dengan diberi noktah berwarna merah di atasnya. Tekstur kue bangkit
yang sangat halus dan gampang remuk. Kue bangkit akan lumer di dalam mulut dan
mempunyai rasa yang renyah ketika dikunyah. Rasanya yang manis ini menjadi daya
tarik bagi anak-anak.
Sumber : http://www.diditrinjano.com/2013/01/makanan-khas-provinsi-riau.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar